Halaman

Jumat, 21 Januari 2011

patologi

Patologi adalah ilmu yang mempelajari tentang penyakit sosial.
Patologis adalah orang yang melakukan (pelaku)
Ukuran orang melakukan patologis adalah moralistiknya tidak bagus.
Patologis sosial adalah bertentangan dengan lingkungan
Tidak cocok
Masalah sosial
Disintegrasi
Orang yang berkompetensi menilai patologis adalah polisi, kejaksaan, guru, dan ulama.
1.Mengapa orang-orang yang ditunjuk pemerintah menilai orang-orang patologis?
Jawaban : Karena merekan mempunyai wewenang dan tanggung jawab dalam menangani
orang-orang patologis

2.Mengapa profesi BK tidak mempunyai kompetensi untuk menilai orang yang patologis?
Jawaban : karena profesi BK tidak berwenang dalam menangani orang-orang patologis
Disorganisasi sosial ditimbulkan karena sebab dan akibat faktornya adalah sosial, politik, ekonomi, sosial budaya dan agama.
Disorganisasi sosial

Ekonomi politik religius sosial



Perpecahan


Akibatnya runtuhnya fungsi pengontrol ( pengendalian diri). Misalnya terjadi amukan jangan menjadi pahlawan di kerumunan itu.
Jelaskan mengapa faktor ekonomi dapat menyebabkan terjadinya disorganisasi sosial!


Mengapa disfungsi sosial menyebabkan runtuhnya lembaga sosial?
Karena tidak adanya pengendalian diri sehingga berbuat sesuka hati dan.
Dalam suatu lingkungan struktural yang tidak menguntungkan bisa memberikan rangsangan kepada individu-individu sosiopatik (sakit secara sosial).
Misalnya:
1.Daerah miskin diidentikkan dengan jahat atau buruk
Jawaban : daya dan upaya dilakukan untuk menutupi kebutuhan yang sangat mendasar
(primer) tidak bisa ditunda-tunda makanya dengan cara apapun harus memenuhi
kebutuhan tersebut.

2.Pinggiran kota-kota diidentikkan dengan juvenile delequency
Jawaban : karena tuntutan teknologi maka anak remaja menghalalkan segala cara untuk
memenuhi kebutuhannya agar terpenuhi.
Dampak sosiopatik di masyarakat?
Dikucilkan dan dihujat.
Dalil-dalil penyimpangan sosiopatik
1.Tingkah laku sosiopatik mempunyai ciri khusus dan dianggap pada tempat dan waktu tertentu
2.Penyimpangan tingkah laku itu merupakan produk konflik-konflik sosial atau pribadi yang ditampilkan luar dari bentuk disorganisasi pribadi atau sosial
3.Tingkah laku sosipatik penyimpangan banyak ditolak masyarakat
4.Muncul reaksi – reaksi masyarakat dalam bentuk penerimaan dan penolakan
5.Mengadakan larangan dan pembatasan terhadap kebebasan berpartisipasinya para penyimpang.

Deviasi dan Diferensiasi
Deviasi adalah tingkah laku yang menyimpang dari tendensi atau ciri rata –rata kebanyakan.
Diferensiasi adalah tingkah laku yang berbeda dari tingkah laku umum. Misalnya kejahatan.
Biologis
Deviasi
Demografis


Premanisasi
Premanisasi adalah perkumpulan genk – genk anak muda yang ada di setiap daerah yang tidak memiliki pekerjaan tetap, menyelesaikan masalah dengan kekerasan, identik dengan anak jalanan, menguasai daerah – daerah tertentu dan pemaksaan kehendak atau keinginan.
Ciri – ciri preman :
-Memiliki karismatik di lingkungan sosialnya
-Bertindak sebagai bodyquard di daerah tertentu
-Menyelesaikan masalah dengan adu otot
-Senang memaksakan kehendak pada pihak lain
-Dekat dengan dunia kejahatan.

Mengapa profesi preman dikatakan penyakit masyarakat?


Terorisme
Terorisme merupakan tindakan yang dilakukan untuk intimidasi kepanikan dan kerusakan atau meresahkan, tindakan itu dilakukan secara individu atau kelompok.
Pelaku teror disebut teroris
individu = diancam
Terorisme = perbuatan
Kelompok = menentang pemerintah/negara
Intimidasi kepanikan kerusakan
Kekerasan yang dilakukan terorisme tidak seimbang dan secara acak, simbolis menyerang sasaran untuk menyampaikan pesan pada masyarakat sosial atau dunia, perilakunya dengan kekerasan dan senjata.
Lokal kiri (menyerang dengan meninggalkan jejak /bertanggung jawab)
Sasaran teroris
Dunia kanan (tidak menonjolkan jati diri / tidak bertanggung jawab.

Tujuan teroris sayap kanan adalah untuk membelokkan opini masyarakat dalam mendukung pemilikan hukum dan keteraturan serta tindakan represif sambil berusaha menghancurkan lawan-lawan politik dan intimidasi pendukungnya.
Tujuan teroris sayap kiri:
-Untuk menyadarkan opini masyarakat atas ketidakadilan sistem antek-anteknya
-Perluasan pendukung politik bagi pertahanan organisasinya
-Menghimpun dukungan untuk menggulingkan rezim
-Menghasilkan revolusioner
Terorisme politik muncul di negara-negara demokrasi karena ada atmosfer kebebasan yang lebih kondusif.
Rehabilitasi Sosial
Rehabilitasi sosial adalah menata perbuatan – perbuatan atau perilaku – perilaku yang tidak baik menjadi baik.
Misalnya : dapat menjadi baik dari kejahatan.
Sasaran rehabilitasi adalah masyarakat kurang mampu dengan program – program
Tujuan rehabilitasi adalah untuk memulihkan pelayanan kegiatan bagi masyarakat yang mengalami masalah.
Ciri-ciri masyarakat yang mengalami gangguan sosial:
1.Memiliki hambatan mental fisik maupun non fisik
2.Hambatan keterampilan kerja secara produktif
3.Hambatan mental psikologis yang menyebabkan rasa rendah atau disisihkan dari lingkungannya
4.Hambatan dan fungsi sosial (tidak bisa bergaul).

Tahap – tahap rehabilitasi yang dilakukan :
1.Tahap Merencanakan
-Memulihkan kembali rasa harga diri
-Kecintaan kerja untuk bekal masa depan
-Kemampuan memulihkan kembali fungsi sosial secara wajar

2.Tahap Resosialisasi
Diarahkan untuk mempersiapkan masyarakat yang mengalami gangguan mental, sosial masyarakat luas supaya dapat dikembalikan lagi.
Melalui bimbingan yang berupa:
-Bantuan produktif (pendanaan)
-Block grant
-KWK (kewirausahaan warga kota)
-KWD (kewirausahaan warga desa)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar